
Tentang PHBS: Kenali, Ikuti, dan Implementasi
August 24, 2020
Upaya Sekolah dalam Penerapan Hidup Bersih dan Sehat pada Siswa/Siswi di Masa Pandemic COVID-19
August 24, 2020Gizi yang baik pada anak sekolah merupakan investasi bagi sesuatu bangsa, karena untuk melanjutkan pembangunan yang sifatnya berkelanjutkan membutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan cermerlang, tetapi dibutuhkan juga tubuh dan mental yang sehat. Kondisi yang sehat bisa kita lihat dari bagaimana asupan gizi anak, apakah itu cukup atau kurang. Untuk memenuhi syarat dalam pencapaian status gizi yang baik pada anak memerlukan makanan yang baik serta sesuai dengan standar dan kaidah ilmu gizi.
Pendidikan gizi mengenai kandungan gizi pada makanan bisa dilakukan melalui promosi gizi berbasi sekolah, seperti yang dilakukan oleh SBNP Platform. SBNP Platform merupakan salah satu produk dari kelompok kerja SBNP Indonesia yang diinisiasi oleh SEAMEO RECFON dan berbagai institusi di Indonesia, Di website SBNP kita bisa berdiskusi dengan yang memiliki ketertarikan yang sama mengenai promosi gizi berbasis sekolah dan mendapat konten eduksi gizi dengan mengunduh materinya, namun dengan syarat dan ketentuan berlaku. Hal-hal atau kegiatan yang bisa dilakukan untuk promosi gizi berbasis sekolah di sekolah adalah, dengan melakukan kegiatan seminar atau workshop dengan peserta yaitu, guru, murid, serta orang tua. Kegiatan tersebut dapat mengambil topik mengenai penjelasan fungsi dan kandungan gizi pada makanan, dari mulai lauk pauk, sayuran, sampai dengan buah- buahan. Selain itu, kegiatan ini harus bisa memotivasi para orangtua untuk membuat dan membawakan bekal gizi seimbang untuk dinikmati anak bersama teman-teman lainnya di sekolah. Peran guru dalam promosi gizi berbasis sekolah bisa memanfaatkan media sosial dengan membuat grup chatting dengan orangtua murid, agar bisa berdiskusi dan berbagi menu makanan serta saling mengingatkan satu sama lain agar selalu menerapkan pola hidup sehat, terutama dalam pemenuhan gizi harian.
Anak-anak di sekolah tentunya tidak luput dari yang namanya memanjakan lidah atau biasa disebut dengan kata “jajan”. Ketersediaan jajanan atau makanan sehat di sekolah harus didukung dengan pengetahuan gizi para pelaku usaha di kantin sekolah, sehingga partisipan kegiatan workshop atau seminar tidak hanya untuk guru,
murid, dan orang tua, tetapi juga para pelaku usaha di sekolah agar dapat mencapai standar kriteria untuk menyandang status “Kantin Sehat” di sekolah. Selain itu, pelaku usaha juga bisa membuat stiker edukasi yang menarik, yang di dalamnya berisi informasi mengenai gizi, kemudian diberikan secara gratis pada setiap pembelian makanan. Tidak hanya di lorong-lorong sekolah,di area kantin, mading juga dapat dibuat dan ditempel edukasi gizi, seperti dalam bentuk poster, stiker, graphic design, dan media lain yang dapat ditempel dan mudah dibaca oleh siswa maupun orang awam.
NO PESERTA LG000217